Senin, 26 Desember 2011

Pertentangan Sosial dan Integrasi Masyarakat

Pertentangan sosial atau dapat disebut juga konflik adalah suatu keadaan dimana antar perorangan atau kelompok saling menyerang, menjatuhkan satu sama lain, atau berusaha untuk memusnahkan atau menyingkirkan seseorang atau kelompok tersebut. Pertentangan sosial yang biasa nya terjadi di masyaraka adalah berupa perang atau tawuran antar warga yang diawali dengan rasa saling cemburu atau tidak suka yang diselesaikan dengan emosi ,maka terjadilah perang atau tawuran tersebut. Jika terjadi tawuran antar warga yang dirugikan bukan hanya pihak yang terlibat tetapi juga orang-orang yang tidak tahu menahu juga ikut dirugikan. Bukan hanya harta tetapi juga banyak nya nyawa yang hilang. Jika permasalahan yang terjadi tidak diselesaikan dengan emosi pasti tidak akan banyak pihak yang dirugikan, salah satu caranya adalah dengan cara bermusyawarah. 


Integrasi masyarakat adalah cara dalam masyarakat untuk bisa beradaptasi denngan seseorang atau kelompok yang berbeda dengan dirinya sehingga tercipta lingkungan yang damai. Perbedaan itu terlihat dari agama, suku, etnis, bahasa bahklan perbedaan pendapat sering kita temui di dalam lingkungan masyarakat. Dengan mengerti dan menghormati perbedaan itu dan kita dapat beradaptasi maka kebutuhan kita dapat terpenuhi dan dapat leih mengenal sesuatu yang beda. Misalnya dalam diskusi pasti akan ada perbedaan pendapat yang banyak, kita pun jadi tau bagaimana cara orang berpikir dari pendapat yang ia berikan pada diskusi tersebut.
Read more

Selasa, 06 Desember 2011

Agama dan Masyarakat

Agama, adalah sesuatu yang sangat pribadi buat seseorang karena di dalam agama menyangkut keyakinan masing-masing. Agama tidak dapat di paksakan kepada siapapun. Di indonesia ada berbagai macam agama yang diakui yaitu islam, kristen protestan, katolik, budha dan hindu. Di dalam ajaran masing-masing agama tersebut mempunyai ajaran dan cara tersendiri untuk beribadah ,namun tetap satu yaitu menyembah dan peercaya terhadap Tuhan. 

Dalam memilih agama seseorang tidak dapat dipaksa oleh orang lain untuk mengikuti agama yang dianutnya. Kita semua bebas untuk memilih agama yang kita yakini dan harus benar- benar menjalani dan harus taat. Di Indonesia sendiri ada undang-undang yang mengatur tentang kebebasan memilih agama yaitu di dalam UUD45 pasal 29. 

Didalam kehidupan bermasyarakat kita pasti hidup berdampingan dengan orang yang berbeda agama. Bahkan didalam satu rumah pun bisa saja ada anggota keluarga yang berbeda agama, maka dari itu kita harus menghormati jika tetangga atau anggota keluarga kita sedang beribadah sesuai dengan agama nya. Begitupun sebaliknya harus saling menghormati satu sama lain agar tercipta lingkungan yang damai dan nyaman tanpa ada permusuhan antar agama.

Read more